Suzuki Thunder 250 bergaya Militer tahun 1940-an

Dari beragam jenis ide untuk modifikasi Suzuki Thunder 250 yang terdapat, si pemilik motor masih tetap tidak bergerak dari opsinya.

Dia masih tetap mengganti penampilan motor lansiran tahun 2003 kepunyaannya ini dengan style militer tahun 40-an. Slot resmi gacor Walau berpenampilan classic bike, mode cafe racer yang sekarang jadi tren pun tidak membuat pendirian Santo, builder Koloni Custom labil.

“Idenya army look, berpenampilan militeris karena dari sejak awalnya motor ini dibuat memang aplikasinya ke itu,” membuka Santo bengkel modifikasinya bertempat di Taman Buaran Cantik IV, Penggilingan, Jakarta Timur.

Dengan Slot resmi indonesia bekal gagasan di kepala, dan untuk menyamakan dengan mode dan watak motor militer kuno, Santo selanjutnya membuat design kerangka, dudukan mesin, sampai bak seperti kuda besi legendaris BSA 350 tahun 1940-an.

Otak-atik bidang kerangka dengan beberapa mengganti kerangka buritan disamakan bentuk bak dan jok kustom ala-ala BSA kuno. Si builder Santo akui tidak kesusahan mencocokan gelondongan mesin bawaan Thunder 250 dengan dudukan kerangka dan sasis. Sebagian besar badan ‘Thunder BSA’, terhitung spatbor ini ditangani secara langsung (kustom) oleh rumah modifikasi Koloni Custom.

“Saya nyaris tidak menjumpai kesusahan dalam pembuatan atau pembikinan kerangka bodi, terhitung mengganti dan melakukan modifikasi kelistrikan dan beberapa lampu. Nach mode BSA cocok dengan ide yang ingin saya bangun, dan pas untuk watak motor militer zaman dahulu,” jelasnya. Untuk batok beberapa lampu menggunakan macam dari Polaris 99. Sementara mesin didiamkan standard pabrik tanpa dioprek-oprek untuk mengangkat tenaga.

Di bidang kaki-kaki, Santo membuat sendiri pelek dengan diameter lebar dan sisi kaki-kaki yang lain alias dicustom. Pelek selanjutnya dilapis karet pembungkus merk Duro memiliki ukuran 3.00-17 untuk roda depan dan belakang. Dan untuk jok, dibikin terpisahkan untuk sopir dan pembonceng, seperti motor kuno.

 

Updated: June 24, 2023 — 12:57 pm